jasa pembuatan website jakarta barat - Banyak Sekali blogger yang tahu bagaimanakah cara menulis artikel secara teratur dan lancar, namun tidak banyak pula yang tahu bagaimanakah cara menulis artikel SEO friendly. Artikel web yang berkwalitas tidak hanya bagus untuk mesin-pencari atau google, tetapi untuk pembaca juga.

Banyak tips -tips bagaimanakah cara menulis artikel yang SEO friendly di internet, namun tidak semua nya dapat diterapkan dan beberapa bahkan juga telah outdated dengan per kembangan alogitma msin pencari terbaru.

Karena itu saya akan memberikan 10 Langkah Menulis Artikel SEO friendly yang mungkin Kamu belumlah tahu!

1. Utamaka n User Exper ience

User exper ience telah untuk dimanipulasi, tidak seper ti back-link dan content karena di luar kontrol kita pemilik situs. Jadi tidak per lu heran karna ini adalah aspek penting yang dipakai oleh Google untuk memper kecil manipulasi ranking di mesin pencari mereka.

Arti dari user exper ience ini ialah kegiatan dan tanggapan user ketika sedan g bertandang menelusuri website kita. Dapat disaksikan dai berapakah lama mereka membaca, tanggapan pada artikel yang di baca, berapakah halaman yang mereka buka, bagian -bagian situs mana yang mereka click, dan lain-lain.

Beberapa faktor yang memper ngaruhi user exper ience :

• Design Website 
• Navigasi yang mudah 
• Ukuran dan type font yang mudah dibaca 
• Meminimalkan kekeliruan ejaan (typo) 
• Hubungan yang baik 
• Kecepatan loading 
• Responsive design 
• Arti dari UX ialah, memberikan content dan web yang berkwalitas dengan tempatkan pembaca menjadi tujuan utama . 

2. Pakai Kata kunci (keyword) di Judul Artikel

Adalah hal yang harus dilakukan bila Kamu ingin lebih mudah berkompetisi di SERP. Karna judul artikel ialah bagian utama yang di crawl Google untuk memastikan tema suatu artikel. Tidak memberikan kata kunci (keyword) utama di title karna sama juga dengan memerintah google menebak topik posting Kamu. Janganlah sampai hanya ingin lebih SEO friendly, judul kamu justru jadi aneh dan telah dicerna saat menbaca.

Lihat juga : jasa pembuatan web jakarta barat

3. Pakai Judul yang Memiliki kandungan Klik

Untuk Kamu pemakai wordpress, pakai plugin All in One SEO pack atau sejenisnya yang berperan untuk me-retwite judul artikel. Jadi, Kamu pun ya 2 judul untuk 1 posting. 1 judul untuk pembaca, 1 judul umtuk mesin pencari.

Untuk jumlahnya huruf dalam judul yang dibikin untuk mesin pencari ushakan tidak melebihi 60 huruf agar tidak terpotong. Google sudah membatasi title tag di SERP jadi 600px, untuk jumlahnya ciri-ciri bergantung pemakaian huruf besar dan kecil, sinyal baca, spasi.

Mengapa mereka jarang ada yang kuasai SERP, terutama untuk kata kunci (keyword) yang mungkin? Menurut saya salah satu nya dikarena kan judul dan sedkripsi di snippet mereka rata-rata berantakan dan tidak mengundan g click?

4. Catat Artikel Panjang dan Dalam

Banyak yang berpendapat jika makin panjang dan padat maka makin baik juga per ingkatnya pada mesin pencari. Pendapat ini dapat dipastikan benar dan juga bisa salah. Lagi-lagi balik pada point per tama, bergantung user exper iencenya.

Bila kamu dapat menulis artikel yang ppanjang dengan masih mengutama kan user exper ience maka sudah pasti itu semakin bagus. Bila Kamu bersikeras menulis artikel panjang hanya untuk penuhi tujuan SEO berati kamu sudah melakukan kekeliruan besar.

5. Pakai Internal Linking

Internal Linking adalah link antar halaman dalam satu web. Tak ada ukuran tentu mengenai jumlahnya baik internal link per post nya. Bila kamu merapa 10 internal link per post tidak akan menyakiti mata pembaca kamu maka silahkan kerjakan saja. Terkecuali disebutkan bagus untuk user exper ience, internal linking akan memper kuat pada halaman yang satu dengan yang lain.

6. Eksternal Linking ke Authority Site yaang Relevan

Waktu melakukan eksternal link, pakai attribut dofollow untuk web-web authority yang sama dengan tema tulisan, dan pakai attribut nofollow untuk web-web affiliate (bila Kamu mereferensikan product/layanan).

7. Janganlah Menghawatirkan Kata kunci (keyword) Density

Kata kunci (keyword) density adalah tampil an kata kunci (keyword) dalam satu halaman artikel. Berapakah jumlahnya desinty yang baik untuk artikel SEO friendly?

Dahulu sebelum saat zaman Google Panda banyak yang merekomendasikan dikekitar 3%-5%, untuk algoritma saat ini baiknya kamu tidak per lu terlalu bikin pusing hal tersebut. Kata kunci (keyword) density mungkin penting , namun algoritma paling baru cukup sudah pandai untuk menjumpai kwalitas dari sebuah artikel.

8. Input Latent Semantic Indexing (LSI) Keywords

Walau pengertiannya beda, LSI dapat disebut hampir sma dengan persamaan kata atau related kata kunci (keyword). Contohnya, Kamu sedan g menulis tips mengenai cara menulis artikel yang SEO friendly, maka Kamu dapat memberikan istila seper ti website, theme, plugin, template, back-link, Google, mesin pencari, tutorial dan istila yang lain yang sama dan pastinya masih mengutama kan tulisan yang berkwalitas dan enak di baca.

9. Kurangi Pemakaian Bold, Italic, Underline

Memakai sinyal bold, italic, underline fungsinya untuk menolong mesin pencari mengetahui beberapa kata yang penting di artikel kita. Namun kenyataannya, banyak yang memakai secara berlebihan dan menerapkannya hanya pada kata kunci (keyword) yang dibidik saja. Mungkin saja sedikit dapat menolong dari sisi penguatan kata kunci (keyword), namun dari sisi user exper ience, sangat jelek.

Pemakaian bold, italic, underline pada tulisan secara berlebihan dapat bikin pembaca sakit mata dan secepatnya tinggalkan halaman situs karna tulisan yang di baca tidak terlihat profesional.

10. Pakai Bagian h1, h2 & h3

Bagian heading h1, h2, & h3 biasanya dipakai untuk memastikan elemen-element terpenting pada suatu halaman web. Di theme-theme default wordpress atau template default blogspot bagian h1 biasanya dipakai untuk judul web, h2 untuk judul posting dan h3 untuk bagian web yang lainnya seper ti related post dan widget di sidebar.